Menu

Mode Gelap
Jasa Raharja Bersama Mitra Kerja Terkait Lakukan Sosialisasi Layanan Samsat Tugas dan Fungsi Jasa Raharja di Kecamatan Astana Anyar Kota Bandung Operasi Gabungan Bulan Sadar Pajak oleh Tim Samsat Cimahi di Alun-Alun Kota Cimahi: Terjaring Lebih dari 250 Kendaraan Tim Pembina Samsat Kabupaten Bandung Barat Melakukan Kunjungan ke PT Lestari Mahaputra Buana Tim Pembina Samsat Kabupaten Bandung Barat Melakukan Kunjungan Ke PT Royal Abadi Sejahtera PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Barat Kembali Laksanakan Kegiatan Jasa Raharja mengajar bersama Universitas Indonesia Membangun (INABA)

Headline WIB

Munadi Herlambang Sebut Santri di Sumedang Harus jadi Ujung Tombak Pelopor Keselamatan Berkendara


					Munadi Herlambang Sebut Santri di Sumedang Harus jadi Ujung Tombak Pelopor Keselamatan Berkendara Perbesar

KAB. SUMEDANG — Angka kecelakaan lalu lintas lintas di Jawa Barat mengalami trend peningkatan setiap tahunnya. Angka kecelakaan dipicu masih banyaknya masyarakat, terutama kalangan pelajar dan mahasiswa yang kurang memahami cara berkendara yang aman.

“Data menunjukan korban kecelakaan paling banyak dari kalangan pelajar dan mahasiswa sebanyak 24,81 persen. Kalangan lain di antaranya pengusaha dan wiraswasta (24,74 persen), karyawan swasta hampir 20 persen, buruh sekitar 10 persen, dan ibu rumah tangga 12 persen,” ujar Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasa Raharja Munadi Herlambang saat melakukan sosialisasi dengan tema Santri Aman Berkendara di Pesantren Islam Internasional Asy-Syifaa Wal Mahmuddiyyah, Pamulihan Kabupaten Sumedang, Kamis (06/04).

Kata Munadi, pada 2022, jumlah korban yang mendapat santunan kecelakaan sebanyak 13.454 orang dengan jumlah santunan mencapai Rp 350 miliar.

“Tentu hal ini sangat disayangkan karena kalangan pelajar dan mahasiswa merupakan generasi penerus yang akan menjadi ujung tombak pembangunan di masa akan datang. Ini harus kita minimalisir dengan cara edukasi,” katanya.

Untuk meminimalisasi terjadinya korban kecelakaan di kalangan pelajar dan mahasiswa ini, sambung Munadi, PT Jasa Raharja bersama dengan Korlantas Polri terus melakukan sosialisasi baik di kalangan kampus hingga pondok pesantren. Kali ini, PT Jasa Raharja bersama Korlantas Polri kali ini memilih Pondok Pesantren Internasional Assyifa Wal-Mahmuddiyyah di Desa Haurgombong, Kecamatan Pamulihan.

“Sebagai salah satu ponpes terbesar di Jawa Barat diharapkan edukasi ini bisa ditularkan kalangan santri kepada rekan mereka yang ada di daerah masing-masing,” jelas Munadi.

Ia menambahkan, Jasa Raharja Jawa Barat mendata, pada 2018 jumlah korban kecelakaan yang mendapat santunan sebanyak 11.012 orang dengan nilai total santunan sebesar Rp 285 miliar. Kemudian pada 2019, jumlah korban meningkat hingga 11.768 orang, sementara nilai santunannya mencapai Rp316 miliar.

Baca Juga:  Kepala Cabang TK I Purwakarta Hadiri Apel Gelar Pasukan Ops Ketupat Lodaya 2025 di Polres Subang

Sementara itu wilayah Sumedang juga mengalami peningkatan pada tahun 2022 dibanding tahun 2021. Jumlah santunan yang disalurkan PT Jasaraharja pada tahun 2021 tercatat sebesar Rp6,04 miliar untuk 257 korban. Sedangkan pada tahun 2022 jumlah santunan yang disalurkan mencapai Rp7,49 miliar untuk 290 korban.

Pada 2020 terjadi penurunan kasus kecelakaan dari tahun sebelumnya yaitu 10.946 orang dengan nilai santunan Rp288 miliar. Lalu pada 2021 meningkat jadi 10.961 orang dan nilai santunan total Rp304 miliar. Sementara itu, Kasubdit Pendidikan Masyarakat, Korlantas Mabes Polri, Kombes Arman Achdiat menyampaikan, tahun ini merupakan masa transisi dari pandemi Covid-19 ke endemi. Dimana, lalulintas kendaraan dipastikan melonjak dari sebelumnya.

“Dengan sosialisasi ini diharapkan para santri bisa meningkatkan kualitas keselamatan berkendara,” katanya.Ia menggambarkan, angka kecelakaan lalulintas tertinggi, berdasarkan waktu terjadi di antara pukul 06.00-09.00 pagi. Dan angka kecelakaan tertinggi berdasarkan dari usia, ada di rentang usia 15-19 atau usia produktif.
“Dan penyebab kecelakaan tertinggi adalah karena ceroboh saat menyalip kendaraan di depan dan tidak bisa menjaga jarak,” ujarnya.

PT Jasa Raharja sebagai Member of Indonesia Financial Group (IFG) senantiasa berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik, mudah, cepat dan tepat sebagai wujud Negara hadir bagi korban kecelakaan alat angkutan umum dan lalu lintas jalan.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 46 kali

badge-check

Redaksi

Baca Lainnya

Kepala Cabang Bandung bersama Kasi STNK Polda Jabar di Samsat Digital Leuwi Panjang dalam rangka lomba inovasi Pelayanan Publik

25 April 2025 - 17:16 WIB

Jasa Raharja Subang Gelar Pengobatan Gratis Bersama Bidokkes Subang di Samsat Subang

25 April 2025 - 17:14 WIB

Program Pemutihan Pajak Kendaraan Disambut Antusias Oleh Masyarakat Di Samsat Outlet Rengasdengklok

24 April 2025 - 19:32 WIB

Jasa Raharja Bogor Perkuat Kolaborasi dengan RS Hermina Ciawi untuk Tingkatkan Layanan Korban Laka Lantas

24 April 2025 - 19:30 WIB

Jasa Raharja Bekasi Lakukan Customer Relationship Management Bentuk Monitoring Kepastian Jaminan Perlindungan Penumpang Moda Transportasi Umum

24 April 2025 - 19:27 WIB

Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Sebagai Bentuk Pelayanan Maksimal dari Jasa Raharja & Samsat Indramayu!

24 April 2025 - 19:23 WIB

Trending di Headline